ls
Melihat isi file dari direktori aktif. Pada linux perintah “dir” hanya berupa alias dari perintah “ls”. Untuk perintah “ls” sendiri sering dibuatkan alias “ls –color”, agar pada waktu di “ls” ditampilkan warna-warna sesuai dengan file-filenya, biasanya hijau untuk execute, dsb.
ls -al
Melihat seluruh isi file pada direktori aktif beserta file hidden + attribute/permission filenya , lalu ditampilkan layar perlayar.
cd (directory)
Change directory. Menggunakan “cd” tanpa nama direktori akan menghantarkan anda ke home direktor. Dan “cd -” akan menghantarkan anda ke direktori sebelumnya.
cp source destination
mengcopy suatu file. contohnya : cp /home/sleepholic/Desktop/Joomla.zip /opt/lampp/htdocs/.Ini berarti saya mengcopyfile Joomla.zip yang ada di desktop ke folder htdocs di lamp
mcopy source destination
Mengcopy suatu file dari/ke dos filesystem. Contoh mcopy a:autoexec.bat/junk .Gunakan “man mtools” untuk command yang sejenis: mdir, mcd, mren, move, mdel, mmd, mrd, mformat….
mv source destination
Memindahkan atau mengganti nama file. Contohnya : mv /opt/lampp/htdocs/joomla.zip /home/sleepholic/Desktop . ini aritnya anda memindahkan (cut) file joomla.zip ke Desktop .Untuk Rename : mv namaLama namaBaru . Contoh: mv Joomla.zip Project.zip .ini berartianda mengganti nama joomla.zip menjadi project.zip
ln -s source destination
Membuat Simbolic Links, contoh ln -sf /usr/X11R6/bin/XF86_SVGA /etc/X11/X, membuat Simbolic link dari file XF86_SVGA ke X
rm files
Menghapus file. Contoh rm /opt/lampp/htdocs/Joomla.zip ini berarti anda menghapus file Joomla.zip dalam folder /opt/lampp/htdocs/
mkdir directory
Membuat direktori baru. contoh mkdir /home/sleepholic/Desktop/folderbaru .Ini berarti andatelah membuat folder baru di desktop dengan nama folderbaru
rmdir directory
Menghapus direktori yang telah kosong. Hanya bisa dilakukan untuk folder yang kosong. Contoh : rmdir /home/sleepholic/Desktop/folderbaru .Ini berarti anda menghapus folderbaru di Desktop
rm -r files
Recursive Remove, Menghapus file, direktori dan subdirektorinya. Tidak perduli apakah direktori/folder tersebut ada isnya atau tidak. apapun isinya akan terhapus. Hati-hati menggunakan perintah ini apabila anda login sebagai root, karena root dengan mudah dapat menghapus seluruh file pada sistem dengan perintah di atas, tidak ada perintah untuk undelete diLinux (belum)
more
Untuk menampilkan sesuatu layar per layar. tambahkan perintah more dibelakang.Contoh : cp –help |more .Maka help dari cp akan ditampilkan layar-per-layar
less filename
Melihat suatu file layar per layar, dan tekan tombol “q” apabila ingin keluar.
pico filename
Edit suatu text file
pico -w filename
Edit suatu text file, dengan menonaktifkan fungsi word wrap, sangat berguna untuk mengedit file seperti /etc/fstab.
lynx file.html
Melihat file html atau browse ke net dengan text mode, dimana gambar/image tidak dapat ditampil-kan, tapi lynx adalah suatu browser yang sangat cepat, sangat berguna bila anda hanya menginginkan suatu artikel tanpa image.Contoh : lynx google.com .anda akan menikmati google di terminal.
tar -xvfz filename.tar.gz
Meng-untar sebuah file tar sekaligus meng-uncompress file tersebut (*.tar.gz or *.tgz), untuk meletakkannya direktori yg diinginkan tambahkan option -C direktori, contoh tar -zxvffilename.tar.gz -C /opt (meletakkan file tersebut di direktori /opt)
tar -xvf filename.tar
Meng-untar sebuah file tar yang tidak terkompress (*.tar).
gunzip filename.gz
Meng-uncompress sebuah file zip (*.gz” or *.z). dengan menggunakan gzip (juga zip atau compress) jika anda menginginkan mengompress file.
bunzip2 filename.bz2
Meng-uncompress file dengan format (*.bz2) dengan utiliti “bzip2?, digunakan pada file yang besar.
unzip filename.zip
Meng-uncompress file dengan format (*.zip) dengan utiliti “unzip” yang kompatibel dengan pkzip for DOS.
find / -name “filename”
Mencari “namafile” pada komputer anda dimulai dengan direktori /. Namafile tersebut mungkin saja berisi wildcard (*,?).
locate filename
Mencari file dengan string “filename”. Sangat mudah dan cepat dari perintah di atas.
talk username1
Berbicara dengan keyboard dengan user lain yg sedang login pada mesin kita (atau gunakan “talk username1@machinename” untuk berbicara dengan komputer lain) . Untuk menerima undangan percakapan, ketikkan”talk username2?. Jika seseorang mencoba untuk berbicara dengan anda dan itu dirasakan mengganggu, anda bisa menggunakan perinta”mesg n” untuk menolak pesan tersebut. Dan gunakan perintah “who” atau ”rwho” untuk melihat siapa user yang mengganggu tersebut.
mc
Menjalankan “Morton Commander” … eh… salah maksudnya “Midnight Commander” sebagai file manager, cepat dan bagus.(kalau gak ada install dulu.)
telnet server
Untuk menghubungkan komputer kita ke komputer lain dengan menggunakan protokol TELNET. Gunakan nama mesin atau Nomor IP mesin, dan anda akan mendapatkan prompt login name dari mesin tersebut, masukkan passwordnya, oh ya .. anda juga harus punya account di mesin remote tersebut. Telnet akan menghubungkan anda dengan komputer lain dan membiarkan anda untuk mengoperasikanmesin tersebut. Telnet sangat tidak aman, setiapyang anda ketik menjadi “open text”, juga dengan password anda! Gunakan ssh alih-alih telnet untuk mengakses mesin secara remote.
rlogin server (=remote login)
Menghubungkan anda ke komputer lain. Loginname dan password, tetapi apabila account anda tersebut telah dipakai, maka anda akan mendapatkan pesan kesalahan pada password anda. Sangat tidak aman juga, gunakan ssh sebagai gantinya. rsh server (=remote shell) Jalan lain untuk menghubungkan anda ke remote machine. Apabila login name/password anda sedang dipakai di remote mesin tsb, maka password anda tidak akan berlaku. Idem dengan rlogin, gantikan dengan ssh. ftp server Ftp ke mesin lain, ini sangat berguna untuk mengopy file ke/dari remote mesin. Juga tidak aman, gunakan scp dari keluarga ssh sebagai gantinya
minicom
Program Minicom (dapat dikatakan seperti “Procomm/Hyperterminal for Linux”).
./program_name
Menjalankan program pada direktori aktif, yang mana tidak terdapat pada PATH anda
xinit
Menjalankan X-window server (tanpa windows manager).
.startx
Menjalankan X-window server dan meload default windows manager. Sama seperti perintah ”win” under DOS dengan Win3.1
startx — :1
Menjalankan sesi X-windows berikutnya pada display 1 (default menggunakan display 0). Anda dapat menjalankan banyak GUI terminal secara bersamaan, untuk pindah antar GUI gunakan , , etc, tapi ini akan lebih banyak memakan memori.
x-term
(pada X terminal) ,menjalankan X-windows terminal. Untuk keluar ketikkan “exit”xboing(pada X terminal). Sangat lucu deh …., seperti games-games lama …..
gimp
Program image editor yang sangat bagus, bisa disamakan dengan Adobe Photoshop, yang membedakan adalah program ini gratis.
shutdown -h now
(sebagai root) Shut down sistem. Umumnya digunakan untuk remote shutdown. Gunakan untuk shutdown pada konsol (dapat dijalankan oleh user).
halt
reboot (sebagai root) Halt atau reboot mesin. Lebih simple dari perintah di atas.
man topic
Menampilkan daftar dari sistem manual pages (help) sesuai dengan topic. Coba “man man”. lalutekan “q” untuk keluar dari viewer. Perintah “info topic” Manual pages dapat dibaca dilhat dengan cara “any_command –help”.
apropos topic
Menampilkan bantuan manual berdasarkan topik.
pwd
Melihat direktori kerja saat ini (print working directory)
hostname
Menampilkan nama local host (mesin dimana anda sedang bekerja). Gunakan perintah “ netconf”(sebagai root) untuk merubah nama host dari mesin tersebut, atau edit file /etc/hosts
whoami
Mencetak login name anda. untuk mengetahui anda terlogin dengan user apa.
id username
Mencetak user id (uid) atau group id (gid)
date
Mencetak atau merubah tanggal dan waktu pada komputer, contoh merubah tanggal dan waktu ke 2000-12-31 23:57 dengan perintah; date 123123572000
time
Melihat jumlah waktu yg ditangani untuk penyelesaian suatu proses + info lainnya. Jangan dibingungkan dengan perintah “date”whoMelihat user yang login pada komputer kita.
rwho –a
Melihat semua user yg login pada network anda. Layanan perintah rwho ini harus diaktifkan, jalankan setup sebagai root utk mengaktifkannya.
finger username
Melihat informasi user, coba jalankan; finger root
last
Melihat user sebelumnya yang telah login di komputer.uptimeMelihat jumlah waktu pemakaian komputer oleh seseorang, terhitung proses reboot terakhir.
ps (=print status)
Melihat proses-proses yang dijalankan oleh user.
pa axu
Melihat seluruh proses yang dijalankan,walaupun tanpa terminal control, juga ditampilkan nama dari user untuk setiap proses.
top
Melihat proses yang berjalan, dengan urutan penggunaan cpu. uname –aInformasi system kernel anda.
free
Informasi memory (dalam kilobytes).
df –h
(=disk free) Melihat informasi pemakaian disk pada seluruh system (in human-readable form)
du / -bh
(=disk usage) Melihat secara detil pemakaian disk untuk setiap direktori, dimulai dari root (in human legible form).
cat /proc/cpuinfo
Cpu info. Melihat file pada /proc directori yang bukan merupakan file nyata (not real files).
cat /proc/interrupts
Melihat alamat interrupt yang dipakai.cat /proc/versionVersi dari Linux dan informasi lainnya.
cat /proc/filesystems
Melihat filesystem yang digunakan.
cat /etc/printcap
Melihat printer yang telah disetup.
lsmod
(as root) Melihat module-module kernel yang telah di load.
set
Melihat environment dari user yang aktif
echo $PATH
Melihat isi dari variabel “PATH”. Perintah ini dapat digunakan untuk menampilkan variabel environmen lain dengan baik. Gunakan “set” untuk melihat environmen secara penuh.
dmesg
Mencetak pesan-pesan pada waktu proses boot.(menampilkan file: /var/log/dmesg).
adduser
Menambah pengguna.
clear
Membersihkan Layar
*beberapa perintah mengharuskan anda login sebagai root. caranya tinggal menambahakan “sudo” di depan perintahmisalkan : sudo rmdir /home/sleepholic/Desktop/x atau sudo cp /opt/lampp/lampp /home/sleepholic/
Thanks..
Home » All post
Macam - macam perintah Command Prompt

Command Prompt adalah sebuah perintah dos yang terdapat pada OS windows yang dapat memudahkan user dalam menjelajahi windows baik secara online maupun offline, dan aplikasi ini bisa juga disalahgunakan oleh seorang cracker untuk menjalankan aksi-aksinya hanya dengan menggunakan command prompt.
Maka dari itu sebagai langkah antisipasi bagi anda sebagai user adalah dengan mengenal lebih jauh tentang seluk beluk dari command prompt agar bisa memahami cara kerja dan manfaatnya, salah satu dari sekian banyak manfaat dari command prompt adalah kemampuannya untuk mendeteksi adanya virus, memisahkan virus dengan file yang diinfeksinya, mencari file induk virus hanya dengan perintah ATTRIB . Berikut dibawah ini merupakan daftar perintah-perintah yang ada pada command prompt dari A-X :
a
ADDUSERS : Tambah daftar pengguna untuk / dari file CSV
ARP : Address Resolution Protocol
Assoc : Ubah ekstensi file asosiasi
ASSOCIAT : Salah satu langkah asosiasi file
Attrib : Ubah atribut berkas
b
Bootcfg : Edit Windows boot settings
BROWSTAT : Dapatkan domain, info browser dan PDC
c
CACLS : Ubah file permissions
CALL : Panggil satu program batch yang lain
CD : Mengganti Directory – pindah ke Folder tertentu
Change : Ganti Terminal Server Session properties
CHKDSK : Check Disk – memeriksa dan memperbaiki masalah disk
CHKNTFS : Periksa sistem file NTFS
CHOICE : Menerima input keyboard ke sebuah file batch
CIPHER : Encrypt atau Decrypt file / folder
CleanMgr : Ototmatis membersihkan Temperatur file, recycle bin
CLEARMEM : Hapus kebocoran memori
CLIP : Salin STDIN ke Windows clipboard.
CLS : Menghapus layar (Clear The Screen)
CLUSTER : Windows Clustering
CMD : Start a new CMD shell
COLOR : Mengubah warna dari jendela CMD
COMP : Membandingkan isi dari dua file atau set file
COMPACT : Compress file atau folder pada partisi NTFS
Compress : Compress tunggal file pada partisi NTFS
CON2PRT : Menghubungkan atau memutuskan sambungan dengan Printer
CONVERT : Konversi FAT ke drive NTFS
COPY : Menyalin satu atau lebih file ke lokasi lain
CSCcmd : clien-side caching (Offline Files)
CSVDE : Impor atau Ekspor Active Directory data
d
DATE : Display atau mengatur tanggal
Defrag : Defragment hard drive
DEL : Menghapus satu atau lebih file
DELPROF : Hapus profil pengguna NT
DELTREE : Menghapus folder dan semua subfolder
DevCon : Device Manager Command Line Utility
DIR : Menampilkan daftar file dan folder
DIRUSE : Tampilkan penggunaan disk
DISKCOMP : Bandingkan isi dua floppy disk
Diskcopy : Salin isi dari satu disket ke yang lain
DISKPART : Disk Administrasi
DNSSTAT : DNS Statistik
DOSKEY : Edit baris perintah, ingat perintah, dan membuat macro
DSADD : Tambah User (komputer, group ..) ke direktori aktif
DSQUERY : Daftar item dalam direktori aktif
DSMOD : Ubah user (computer, group ..) di direktori aktif
DSRM : Hapus item dari Active Directory
e
ECHO : Menampilkan pesan di layar
ENDLOCAL : Akhir localisation perubahan lingkungan dalam file batch
ERASE : Menghapus satu atau lebih file
EVENTCREATE : Tambahkan pesan ke Windows event log
EXIT : Keluar dari skrip arus / rutin dan menetapkan errorlevel
EXPAND : uncompress file
Ekstrak : uncompress file CAB
f
FC : Bandingkan dua file
FIND : Mencari string teks dalam sebuah file
FINDSTR : Cari string dalam file
FOR / F : pengulangan perintah terhadap satu set file
FOR / F : pengulangan perintah terhadap hasil perintah lain
FOR : pengulangan perintah terhadap semua options Files, Directory, List
FORFILES : Proses Batch beberapa file
FORMAT : Format disk
FREEDISK : Periksa free disk space/disk yang tersisa (dalam bytes)
FSUTIL : File dan Volume utilitas
FTP : File Transfer Protocol
FTYPE : Tampilkan atau memodifikasi jenis file yang digunakan dalam asosiasi ekstensi file
g
GLOBAL : Display keanggotaan kelompok global
GOTO : Direct a batch program untuk melompat ke baris berlabel
GPUPDATE : Update pengaturan Kebijakan Grup
h
HELP : Online Help
i
ICACLS : Ubah file dan folder permissions
IF : kondisional melakukan perintah
IFMEMBER : Apakah pengguna saat ini dalam sebuah NT Workgroup
IPCONFIG : Configure IP
k
KILL : Remove program dari memori
l
LABEL : Edit disk label
LOCAL : Display keanggotaan kelompok-kelompok lokal
LOGEVENT : Menulis teks ke NT event viewer
Logoff : user log off
LOGTIME : log tanggal dan waktu dalam file
m
MAPISEND : Kirim email dari baris perintah
MBSAcli : Baseline Security Analyzer
MEM : Display penggunaan memori
MD : Buat folder baru
MKLINK : Buat link simbolik (linkd)
MODE : Mengkonfigurasi perangkat sistem
MORE : Display output, satu layar pada satu waktu
MOUNTVOL : mengelola volume mount point
MOVE : Pindahkan file dari satu folder ke yang lain
MOVEUSER : Pindahkan pengguna dari satu domain ke domain lainnya
MSG : mengirim pesan atau message
MSIEXEC : Microsoft Windows Installer
MSINFO : Windows NT diagnostics
MSTSC : Terminal Server Connection (Remote Desktop Protocol)
MUNGE : Cari dan Ganti teks dalam file (s)
MV : Copy in-menggunakan file
n
NET : Kelola sumber daya jaringan
NETDOM : Domain Manager
Netsh : Configure Network Interfaces, Windows Firewall & Remote akses
NETSVC : Command-line Service Controller
NBTSTAT : Tampilkan statistik jaringan (NetBIOS over TCP / IP)
NETSTAT : Display networking statistics (TCP / IP)
NOW : Tampilan saat ini Tanggal dan Waktu
NSLOOKUP : Nama server lookup
NTBACKUP : Backup folder ke tape
NTRIGHTS : Edit hak user account
p
PATH : Menampilkan atau menetapkan path pencarian untuk file executable
PATHPING : jejak jalur jaringan ditambah paket latensi dan kerugian
PAUSE : memenjarakan(suspend) pengolahan file batch dan menampilkan pesan
perms : Tampilkan izin untuk pengguna
PERFMON : Kinerja Monitor
PING : Menguji koneksi jaringan
POPD : Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang yang disimpan oleh PUSHD
PORTQRY : Tampilan status ports dan services
Powercfg : Mengkonfigurasi pengaturan daya
PRINT : Mencetak file teks
PRNCNFG : Display, mengkonfigurasi atau mengubah nama printer
PRNMNGR : Tambah, menghapus, daftar printer menetapkan printer default
PROMPT : Mengubah command prompt
PsExec : Proses Execute jarak jauh
PsFile : menampilkan file dibuka dari jarak jauh (remote)
PsGetSid : Menampilkan SID sebuah komputer atau pengguna
PsInfo : Daftar informasi tentang sistem
PsKill : proses mematikan berdasarkan nama atau ID proses
PsList : Daftar informasi rinci tentang proses-proses
PsLoggedOn : siapa saja yang log on (lokal atau melalui resource sharing)
PsLogList : catatan kejadian log
PsPasswd : Ubah sandi account
PsService : Melihat dan mengatur layanan
PsShutdown : Shutdown atau reboot komputer
PsSuspend : proses Suspend
PUSHD : Simpan dan kemudian mengubah direktori sekarang
q
QGREP : Cari file(s) untuk baris yang cocok dengan pola tertentu
r
RASDIAL : Mengelola koneksi RAS
RASPHONE : Mengelola koneksi RAS
Recover : perbaikan file yang rusak dari disk yang rusak
REG : Registry = Read, Set, Export, Hapus kunci dan nilai-nilai
REGEDIT : Impor atau ekspor pengaturan registry
Regsvr32 : Register atau unregister sebuah DLL
REGINI : Ubah Registry Permissions
REM : Record comments (komentar) di sebuah file batch
REN : Mengubah nama file atau file
REPLACE : Ganti atau memperbarui satu file dengan yang lain
RD : Hapus folder (s)
RMTSHARE : Share folder atau printer
Robocopy : Copy File dan Folder secara sempurna
RUTE : Memanipulasi tabel routing jaringan
RUNAS : Jalankan program di bawah account pengguna yang berbeda
RUNDLL32 : Jalankan perintah DLL (add / remove print connections)
s
SC : Control Layanan
SCHTASKS : Jadwal perintah untuk dijalankan pada waktu tertentu
SCLIST : Tampilkan Layanan NT
SET : Display, set, atau menghapus variabel environment
SETLOCAL : Pengendalian environment visibilitas variabel
SETX : Set variabel environment secara permanen
SFC : Pemeriksa Berkas Sistem
SHARE : Daftar atau mengedit file share atau share print
SHIFT : Shift posisi digantikan parameter dalam sebuah file batch
SHORTCUT : jendela Buat shortcut (. LNK file)
SHOWGRPS : Daftar NT Workgroups seorang pengguna telah bergabung
SHOWMBRS : Daftar Pengguna yang menjadi anggota dari sebuah Workgroup
SHUTDOWN : Shutdown komputer
SLEEP : Tunggu untuk x detik
SLMGR : Software Licensing Management (Vista/2008)
SOON : Jadwal perintah untuk menjalankan dalam waktu dekat
SORT : Sort input
START : memulai sebuah program atau perintah dalam jendela terpisah
SU : Switch User
SUBINACL : Edit file dan folder Permissions, Kepemilikan dan Domain
SUBST : Associate jalan dengan huruf drive
Systeminfo : Daftar konfigurasi sistem
t
TASKLIST : Daftar menjalankan aplikasi dan services
TASKKILL : Hapus proses yang berjalan dari memori
TIME : Menampilkan atau mengatur waktu sistem
TIMEOUT : penundaan pemrosesan dari sebuah batch file
TITLE : Mengatur judul window untuk sesi cmd.exe
TLIST : daftar tugas dengan path lengkap
TOUCH : mengganti file timestamps
Tracert : Trace route ke sebuah remote host
TREE : tampilan grafis struktur folder
TYPE : Menampilkan isi dari file teks
u
USRSTAT : Daftar domain nama pengguna dan terakhir login
v
VER : Tampilkan versi informasi
VERIFY : Pastikan bahwa file sudah disimpan
VOL : Menampilkan sebuah label disk
w
WHERE : Menempatkan dan menampilkan file dalam sebuah pohon direktori
wHOAMI : Output UserName saat ini dan manajemen domain
WINDIFF : Bandingkan isi dua file atau set file
WINMSD : Sistem Windows diagnostik
WINMSDP : Sistem Windows diagnostik II
WMIC : Perintah WMI
x
XCACLS : Ubah file dan folder permissions
XCOPY : Menyalin file dan folder
Maka dari itu sebagai langkah antisipasi bagi anda sebagai user adalah dengan mengenal lebih jauh tentang seluk beluk dari command prompt agar bisa memahami cara kerja dan manfaatnya, salah satu dari sekian banyak manfaat dari command prompt adalah kemampuannya untuk mendeteksi adanya virus, memisahkan virus dengan file yang diinfeksinya, mencari file induk virus hanya dengan perintah ATTRIB . Berikut dibawah ini merupakan daftar perintah-perintah yang ada pada command prompt dari A-X :
a
ADDUSERS : Tambah daftar pengguna untuk / dari file CSV
ARP : Address Resolution Protocol
Assoc : Ubah ekstensi file asosiasi
ASSOCIAT : Salah satu langkah asosiasi file
Attrib : Ubah atribut berkas
b
Bootcfg : Edit Windows boot settings
BROWSTAT : Dapatkan domain, info browser dan PDC
c
CACLS : Ubah file permissions
CALL : Panggil satu program batch yang lain
CD : Mengganti Directory – pindah ke Folder tertentu
Change : Ganti Terminal Server Session properties
CHKDSK : Check Disk – memeriksa dan memperbaiki masalah disk
CHKNTFS : Periksa sistem file NTFS
CHOICE : Menerima input keyboard ke sebuah file batch
CIPHER : Encrypt atau Decrypt file / folder
CleanMgr : Ototmatis membersihkan Temperatur file, recycle bin
CLEARMEM : Hapus kebocoran memori
CLIP : Salin STDIN ke Windows clipboard.
CLS : Menghapus layar (Clear The Screen)
CLUSTER : Windows Clustering
CMD : Start a new CMD shell
COLOR : Mengubah warna dari jendela CMD
COMP : Membandingkan isi dari dua file atau set file
COMPACT : Compress file atau folder pada partisi NTFS
Compress : Compress tunggal file pada partisi NTFS
CON2PRT : Menghubungkan atau memutuskan sambungan dengan Printer
CONVERT : Konversi FAT ke drive NTFS
COPY : Menyalin satu atau lebih file ke lokasi lain
CSCcmd : clien-side caching (Offline Files)
CSVDE : Impor atau Ekspor Active Directory data
d
DATE : Display atau mengatur tanggal
Defrag : Defragment hard drive
DEL : Menghapus satu atau lebih file
DELPROF : Hapus profil pengguna NT
DELTREE : Menghapus folder dan semua subfolder
DevCon : Device Manager Command Line Utility
DIR : Menampilkan daftar file dan folder
DIRUSE : Tampilkan penggunaan disk
DISKCOMP : Bandingkan isi dua floppy disk
Diskcopy : Salin isi dari satu disket ke yang lain
DISKPART : Disk Administrasi
DNSSTAT : DNS Statistik
DOSKEY : Edit baris perintah, ingat perintah, dan membuat macro
DSADD : Tambah User (komputer, group ..) ke direktori aktif
DSQUERY : Daftar item dalam direktori aktif
DSMOD : Ubah user (computer, group ..) di direktori aktif
DSRM : Hapus item dari Active Directory
e
ECHO : Menampilkan pesan di layar
ENDLOCAL : Akhir localisation perubahan lingkungan dalam file batch
ERASE : Menghapus satu atau lebih file
EVENTCREATE : Tambahkan pesan ke Windows event log
EXIT : Keluar dari skrip arus / rutin dan menetapkan errorlevel
EXPAND : uncompress file
Ekstrak : uncompress file CAB
f
FC : Bandingkan dua file
FIND : Mencari string teks dalam sebuah file
FINDSTR : Cari string dalam file
FOR / F : pengulangan perintah terhadap satu set file
FOR / F : pengulangan perintah terhadap hasil perintah lain
FOR : pengulangan perintah terhadap semua options Files, Directory, List
FORFILES : Proses Batch beberapa file
FORMAT : Format disk
FREEDISK : Periksa free disk space/disk yang tersisa (dalam bytes)
FSUTIL : File dan Volume utilitas
FTP : File Transfer Protocol
FTYPE : Tampilkan atau memodifikasi jenis file yang digunakan dalam asosiasi ekstensi file
g
GLOBAL : Display keanggotaan kelompok global
GOTO : Direct a batch program untuk melompat ke baris berlabel
GPUPDATE : Update pengaturan Kebijakan Grup
h
HELP : Online Help
i
ICACLS : Ubah file dan folder permissions
IF : kondisional melakukan perintah
IFMEMBER : Apakah pengguna saat ini dalam sebuah NT Workgroup
IPCONFIG : Configure IP
k
KILL : Remove program dari memori
l
LABEL : Edit disk label
LOCAL : Display keanggotaan kelompok-kelompok lokal
LOGEVENT : Menulis teks ke NT event viewer
Logoff : user log off
LOGTIME : log tanggal dan waktu dalam file
m
MAPISEND : Kirim email dari baris perintah
MBSAcli : Baseline Security Analyzer
MEM : Display penggunaan memori
MD : Buat folder baru
MKLINK : Buat link simbolik (linkd)
MODE : Mengkonfigurasi perangkat sistem
MORE : Display output, satu layar pada satu waktu
MOUNTVOL : mengelola volume mount point
MOVE : Pindahkan file dari satu folder ke yang lain
MOVEUSER : Pindahkan pengguna dari satu domain ke domain lainnya
MSG : mengirim pesan atau message
MSIEXEC : Microsoft Windows Installer
MSINFO : Windows NT diagnostics
MSTSC : Terminal Server Connection (Remote Desktop Protocol)
MUNGE : Cari dan Ganti teks dalam file (s)
MV : Copy in-menggunakan file
n
NET : Kelola sumber daya jaringan
NETDOM : Domain Manager
Netsh : Configure Network Interfaces, Windows Firewall & Remote akses
NETSVC : Command-line Service Controller
NBTSTAT : Tampilkan statistik jaringan (NetBIOS over TCP / IP)
NETSTAT : Display networking statistics (TCP / IP)
NOW : Tampilan saat ini Tanggal dan Waktu
NSLOOKUP : Nama server lookup
NTBACKUP : Backup folder ke tape
NTRIGHTS : Edit hak user account
p
PATH : Menampilkan atau menetapkan path pencarian untuk file executable
PATHPING : jejak jalur jaringan ditambah paket latensi dan kerugian
PAUSE : memenjarakan(suspend) pengolahan file batch dan menampilkan pesan
perms : Tampilkan izin untuk pengguna
PERFMON : Kinerja Monitor
PING : Menguji koneksi jaringan
POPD : Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang yang disimpan oleh PUSHD
PORTQRY : Tampilan status ports dan services
Powercfg : Mengkonfigurasi pengaturan daya
PRINT : Mencetak file teks
PRNCNFG : Display, mengkonfigurasi atau mengubah nama printer
PRNMNGR : Tambah, menghapus, daftar printer menetapkan printer default
PROMPT : Mengubah command prompt
PsExec : Proses Execute jarak jauh
PsFile : menampilkan file dibuka dari jarak jauh (remote)
PsGetSid : Menampilkan SID sebuah komputer atau pengguna
PsInfo : Daftar informasi tentang sistem
PsKill : proses mematikan berdasarkan nama atau ID proses
PsList : Daftar informasi rinci tentang proses-proses
PsLoggedOn : siapa saja yang log on (lokal atau melalui resource sharing)
PsLogList : catatan kejadian log
PsPasswd : Ubah sandi account
PsService : Melihat dan mengatur layanan
PsShutdown : Shutdown atau reboot komputer
PsSuspend : proses Suspend
PUSHD : Simpan dan kemudian mengubah direktori sekarang
q
QGREP : Cari file(s) untuk baris yang cocok dengan pola tertentu
r
RASDIAL : Mengelola koneksi RAS
RASPHONE : Mengelola koneksi RAS
Recover : perbaikan file yang rusak dari disk yang rusak
REG : Registry = Read, Set, Export, Hapus kunci dan nilai-nilai
REGEDIT : Impor atau ekspor pengaturan registry
Regsvr32 : Register atau unregister sebuah DLL
REGINI : Ubah Registry Permissions
REM : Record comments (komentar) di sebuah file batch
REN : Mengubah nama file atau file
REPLACE : Ganti atau memperbarui satu file dengan yang lain
RD : Hapus folder (s)
RMTSHARE : Share folder atau printer
Robocopy : Copy File dan Folder secara sempurna
RUTE : Memanipulasi tabel routing jaringan
RUNAS : Jalankan program di bawah account pengguna yang berbeda
RUNDLL32 : Jalankan perintah DLL (add / remove print connections)
s
SC : Control Layanan
SCHTASKS : Jadwal perintah untuk dijalankan pada waktu tertentu
SCLIST : Tampilkan Layanan NT
SET : Display, set, atau menghapus variabel environment
SETLOCAL : Pengendalian environment visibilitas variabel
SETX : Set variabel environment secara permanen
SFC : Pemeriksa Berkas Sistem
SHARE : Daftar atau mengedit file share atau share print
SHIFT : Shift posisi digantikan parameter dalam sebuah file batch
SHORTCUT : jendela Buat shortcut (. LNK file)
SHOWGRPS : Daftar NT Workgroups seorang pengguna telah bergabung
SHOWMBRS : Daftar Pengguna yang menjadi anggota dari sebuah Workgroup
SHUTDOWN : Shutdown komputer
SLEEP : Tunggu untuk x detik
SLMGR : Software Licensing Management (Vista/2008)
SOON : Jadwal perintah untuk menjalankan dalam waktu dekat
SORT : Sort input
START : memulai sebuah program atau perintah dalam jendela terpisah
SU : Switch User
SUBINACL : Edit file dan folder Permissions, Kepemilikan dan Domain
SUBST : Associate jalan dengan huruf drive
Systeminfo : Daftar konfigurasi sistem
t
TASKLIST : Daftar menjalankan aplikasi dan services
TASKKILL : Hapus proses yang berjalan dari memori
TIME : Menampilkan atau mengatur waktu sistem
TIMEOUT : penundaan pemrosesan dari sebuah batch file
TITLE : Mengatur judul window untuk sesi cmd.exe
TLIST : daftar tugas dengan path lengkap
TOUCH : mengganti file timestamps
Tracert : Trace route ke sebuah remote host
TREE : tampilan grafis struktur folder
TYPE : Menampilkan isi dari file teks
u
USRSTAT : Daftar domain nama pengguna dan terakhir login
v
VER : Tampilkan versi informasi
VERIFY : Pastikan bahwa file sudah disimpan
VOL : Menampilkan sebuah label disk
w
WHERE : Menempatkan dan menampilkan file dalam sebuah pohon direktori
wHOAMI : Output UserName saat ini dan manajemen domain
WINDIFF : Bandingkan isi dua file atau set file
WINMSD : Sistem Windows diagnostik
WINMSDP : Sistem Windows diagnostik II
WMIC : Perintah WMI
x
XCACLS : Ubah file dan folder permissions
XCOPY : Menyalin file dan folder
Posted by Unknown
at 10:22 PM,
Add Comment
Read more
Buat tabel cara baru pakai css
<table border="1">
<tr><td width="100">Caption 01</td><td width="200">Caption 02</td></tr>
<tr><td>Data 01</td><td>Data 02</td></tr>
<tr><td>Data 01</td><td>Data 02</td></tr>
</table>
Setiap kolom dr tabel diatas mempunyai lebar 100px dan 200px. Tetapi dgn CSS, lebar kolom dpt diatur sedemikian rupa. Begini caranya : ada sebuah tabel dgn bentuk dibawah ini...
<table border="1" id="tabelku">
<tr><td>Caption 01</td><td>Caption 02</td></tr>
<tr><td>Data 01</td><td>Data 02</td></tr>
<tr><td>Data 01</td><td>Data 02</td></tr>
</table>
maka css nya disusun seperti di bawah ini...
#tabelku td:nth-child(1) {
width:50px; // lebar kolom 1=50px
height:40px;
background-color:#FF9900;
font-weight:bold;
}
#tabelku td:nth-child(2) {
width:100px; // lebar kolom 2=100px
height:40px;
background-color:#FF9900;
font-weight:bold;
}
Horas !!!
Posted by Unknown
at 5:51 AM,
Add Comment
Read more
Tutorial Lengkap Mengamankan WordPress dari hekerrrrr
WordPress adalah platform open source yang berarti bahwa setiap orang, termasuk hacker dengan niat jahat, dapat menjelajahi source code platform ini untuk mencari celah di keamanan. Itulah sebabnya saya akan menunjukkan kepada Anda beberapa langkah pencegahan yang baik untuk melindungi Anda, Instalasi WordPress Anda dan yang paling penting, pembaca anda.
Better WordPress Security, WP Security
1. Jangan gunakan Superuser "Admin"
Nah, ini langkah termudah yang bisa Anda lakukan untuk melindungi situs wordpress anda adalah dengan mengubah / menghapus superuser admin. Setiap orang yang menggunakan WordPress tahu bahwa ada user bernama admin dengan izin keamanan tingkat atas, terutama hacker. Jika username adalah admin, sesulit apapun, masih memungkin kan untuk men-crack password tersebuti. Caranya anda bisa membuat akun baru tapi kali ini dengan nama yang berbeda, dan kemudian menghapus account yang dengan nama admin.
Lebih saya saran kan untuk membuat akun dengan username dan password yang sangat susah dan rumit, (seperti x7duEls91 contohnya) sangat kompleks, kemudian menyimpannya di suatu tempat yang aman, dan membuat account lain untuk menulis dan mempublikasikan konten tapi kali ini tidak memiliki hak administratif yang full akses seperti akun admin. Akun seperti editor misalnya, karena akun seperti admin tidak diperlukan untuk sehari-hari, hanya sewaktu-waktu ketika mau mengubah password, tema, mengupdate plugin, thema atau versi wordpress anda saja, sehingga security terhadap bruteforce lebih terjamin.
2. Pilih Password yang kuat dan aman (alay)
“Perlakukan password Anda seperti sikat gigi Anda. Jangan biarkan orang lain menggunakannya, dan mendapatkan yang baru setiap enam bulan. “ ~ Clifford Stoll
password wordpress
password wordpress
Apapun situsnya, apapun platformnya, meskipun anda tidak menggunakan wordpress anda beresikoterkena serangan bruteforce. Pada langkah pertama kita telah mengamankan situs anda dengan menghapus username admin, nah, dari situ mungkin sebagian besar hacker telah terhalang, tapi tetap saja orang masih bisa tahu password anda. Anda bisa mengamankan nya dengan memilih password yang sangat sulit. Cara yang baik untuk menentukan apakah atau tidak password Anda aman adalah dengan memasukkannya ke dalam sandi checker online seperti passwordmeter.com atau membuat password secara random atau acak.
3. Amankan Password Anda (Ancaman Brute Force)

Juga, saya memilih mengambil tindakan pencegahan ekstra untuk melindungi blog saya, contohnya menggunakan plugin yang dapat memblokir alamat IP orang yang berusaha melakukan brute force. Salah satu plugin yang saya anggap sangat berguna adalah LOGIN LockDown. Plugin ini akan mencatat alamat IP dan waktu (timestamp) dari semua login yang gagal, selain itu plugin ini akan memblokir IP tersebut setelah sejumlah login yang gagal. Plugin ini sangat berguna untuk mengamankan situs dari serangan brute force – kebanyakan penyerang yang menggunakan metode bruteforce akan menyerah jika IP merekea di blokir setiap 5 menit sementara mereka sedang menjalankan program brute force.
4. Selalu Update WordPress Anda
update wordpress
Seperti yang saya katakan sebelumnya, WordPress adalah platform open source, sehinggamenjadi target mudah bagi hacker. Hampir 60 juta situs menggunakan WordPress, ketika pemberitahuan Automattic update keluar , alangkah baiknya anda cepat mengupdatenya, seperti gambar diatas, ketika tim developer membuat update baru (maintenance and security release) mereka juga akan memposting celah keamanan yang diperbaiki dan juga beberapa bugs yang juga diperbaiki di. Bahkan, tidak butuh waktu lama untuk memperbarui instalasi WordPress, menurut WordPress hanya dibutuhkan 5 menit untuk menyelesaikan, sangat singkat untuk meningkatkan security website anda.
5. Sembunyikan Versi Wordpress
Andaikan Anda lupa untuk mengupdate instalasi WordPress Anda, atau anda tidak memiliki 5 menit untuk memperbaharui versi wordpress. Kita bisa mencegah hacker untuk membobol pertahanan dengan menyembunyikan versi WordPress, versi wordpress memberikan hacker jalan yang baik tentang bagaimana mereka bisa meng-hack situs Anda, terutama jika situs itu ketinggalan jawan, segingga security nya kedodoran.
Secara default, WordPress menampilkan versi, karena mereka ingin untuk metrik untuk melihat berapa banyak orang yang menggunakan versi, dll … Namun, ini seperti memasang tanda merah terang pada situs Anda mengatakan hacker apa yang harus dilakukan.
Jika Anda menggunakan tema premium, kemungkinan besar pengembang telah menonaktifkannya untuk Anda, tetapi selalu lebih baik untuk memastikan. Buka file functions.php dan hapus baris kode dibawah:
<Php remove_action (‘wp_head’, ‘wp_generator’);?>
Jika anda mengalami kesulitan, anda dapat dengan mudah menggunakan plugin Secure WordPress, untuk otomatis menyembunyikan WP Version di halaman website anda.
6 Ubah permission File(Chmod cPanel)
Mengamankan wordpress: Chmod Melalui Cpanel
Mengamankan wordpress: Chmod Melalui Cpanel
Sangat penting untuk anda untuk membatasi hak akses file anda menjadi 744 seperti diatas, yang pada dasarnya membuat situs anda read-only untuk semua orang kecuali Anda.
Anda dapat melakukan nya via FTP atau CPanel anda, jika melalui CPanel anda perlu membuka File Manager, lalu klik kanan pada folder atau file dan klik pada “File Permissions”. Jika ternyata masih hak akses penuh atau 777, Anda sangat beruntung Anda belum terkena hack. Anda harus mengubah nilai CHMOD ke 744, yang hanya memberikan “pemilik” akses penuh.
7. Membuat Whitelist
Whitelist memungkinkan Anda untuk mengelola dan mengakses bagian-bagian tertentu dari situs Anda. Yah, seperti membangun Tembok Besar China di sekitar folder admin, sehingga tidak ada seorang pun, kecuali Anda, yang dapat mengakses folder tersebut.
Karena Tips Nomor 7 Ini Menggunakan pembatas IP, diharapkan Tips ini digunakan hanya jika anda TIDAK MENGGUNAKAN INTERNET YANG IP nya DYNAMIC, Seperti GSM/CDMA modem, Speedy dan paket internet tanpa IP statis, bila anda mengalami kendala atau permasalahan silahkan bertanya melalui komol komentar
Jika anda yakin IP anda statis, silahkan melanjutkan :)
Dari CPanel, anda bisa masuk ke direktori /wp-admin , kemudian memeriksa apakah sudah ada file htaccess disana, Jika tidak ada, anda bisa membuat satu melalui text editor. Jika sudah ada satu di sana, saya sarankan untuk membuat cadangan/BACKUP file .htaccess sebelum melakukan pengeditan. Dan PASTIKAN Anda berada di folder/direktori wp-admin, dan bukan folder root atau public_html anda.
Kemudian Paste kode berikut ke dalam file htaccess:
AuthUserFile /dev/null
AuthGroupFile /dev/nullAuthName “WordPress Admin Access Control”
AuthType Basic
<LIMIT GET>
order deny,allow
deny from all
# Whitelist Your IP address
allow from xx.xx.xx.xxx
# Whitelist Your Office’s IP address
allow from xx.xx.xx.xxx
# Whitelist Your IP address While Your Traveling (Delete When You Come Back Home)
allow from xx.xx.xx.xxx
</LIMIT>
Ganti xx dengan alamat IP STATIS Global Anda, anda bisa melihatnya di situs WhatsMyIP.org. Selain dari alamat IP anda, wp-admin tidak akan bisa dibuka oleh siapapun.
8. Rajin Backup
Sebagus apapun security Website anda, Melakukan backup rutin adalah hal yang wajib. Ada banyak cara untuk melakukan ini, dengan mudah tentunya. Anda dapat membuat cron job, jika Anda perusahaan hosting menyediakan itu. Anda bisa melihatnya di CPanel anda.
cron job di CPanel
cron job di CPanel
Kemudian anda bisa menggunakan perintah ini di cron Job:
Dbname = DB_NAME
Dbpass = DB_PASSWORD
DBUSER = DB_USER
EMAIL = “you@your_email.com”
mysqldump – opt-u $ DBUSER-p $ dbpass $ dbname> backup.sqlgzip backup.sqlDATE = `date +% Y% m% d`, mv backup.sql.gz $ dbname-backup-$ DATE.sql.gzecho ‘BLOG BACKUP: Backup Anda terpasang’ | mutt-a $ dbname-backup-$ DATE.sql.gz $ EMAIL-s “MySQL Backup”rm $ dbname-backup-$ DATE.sql.gz
9. Meningkatkan Security WP-Config (Menghindari ancaman Jumping server)
File wp-config.php berisi semua konfigurasi dan pengaturan WordPress anda, memperlihatkan file ini ke hacker adalah ancaman yang sangat besar untuk blog Anda, mereka bisa dengan mudah menyuntikkan malware ke dalam blog atau menghapus konten di blog Anda. Solusi untuk ini adalah untuk mencabut izin untuk file konfigurasi. WordPress file konfigurasi wp-config.php yang terletak di root direktori instalasi anda. Ubah izin untuk sesuatu yang aman seperti CHMOD 0600 dengan cara yang sama seperti mengubah permission file diatas, untuk meningkatkan keamanan situs anda.
Sekarang dengan instalasi WordPress yang aman, Anda siap untuk mem-posting konten Anda tanpa harus takut jika Anda gampang di-hack.
Jika Anda memiliki pertanyaan tentang tutorial ini, keamanan WordPress atau keamanan secara umum, silahkan meninggalkan komentar dan saya akan segera membalasnya :)
Posted by Unknown
at 5:19 AM,
Add Comment
Read more
Cara Kerja Bluetooth
Bluetooth merupakan chip radio yang dimasukkan ke dalam komputer, printer, handphone dan peralatan lainnya.Chip bluetooth ini dirancang untuk menggantikan kabel.Informasi yang biasanya dibawa oleh kabel dengan Bluetooth ditransmisikan pada frekuensi tertentu kemudian diterima oleh chip Bluetooth kemudian informasi tersebut diterima oleh komputer, handphone dan peralatan lainnya.
Protokol bluetooth menggunakan sebuah kombinasi antara circuit switching dan packet switching
Sebuah perangkat yang memiliki teknologi wireless akan mempunyai kemampuan untuk melakukan pertukaran informasi dengan jarak jangkauan sampai dengan 10 meter (~30 feet), bahkan untuk daya kelas 1 bisa sampai pada jarak 100 meter.
Sistem Bluetooth bekerja pada frekuensi 2.402GHz – 2.480GHz, dengan 79 kanal RF yang masing-masing mempunyai spasi kanal selebar 1 MHz, menggunakan sistem TDD (Time-Division Duplex). Secara global alokasi frekuensi bluetooth telah tersedia, namun untuk berbagai negara pengalokasian frekuensi secara tepat dan lebar pita frekuensi yang digunakan berbeda. Penggunaan spektrum frekuensi 2.4 GHz secara global belum diatur.
Versi Bluetooth
ØBluetooth v2.1 + EDR
•Fitur yang menonjol pada bluetooth v2.1 + EDR ini adalah adanya Secure Simple Pairing (SSP).
•SSP ini meningkatkan kemampuan “pairing” antar perangkat dan menambah sistem keamanan. Perkembangan lain dari Bluetooth v2.1 + EDR adalah Extended Inquiry Response (EIR), yang mana memberikan sistem filter yang lebih bagus sebelum melakukan koneksi antar perangkat.
ØBluetooth v3.0 + HS
•Versi 3.0 + HS ini muncul pertama kali pada 21 April 2009.
•Versi inilah yang banyak digunakan pada berbagai macam perangkat saat ini. bluetooth v3.0 + HS memiliki kecepatan transfer hingga 24 Mbit/s.
ØBluetooth v4.0
•Versi ini terbilang masih baru, rilis pada 30 juni 2010.
•Bluetooth v4.0 ini menonjolkan kemampuannya yang low energy.
•Perkembangan pada bluetooth v4.0 memungkinkan suatu perangkat untuk “highly integrated and compact”, kemampuan mencari atau membaca perangkat lain lebih mudah dan cepat, transfer data memiliki sistem keamanan lebih baik dan membutuhkan lebih sedikit tenaga.
Cara Kerja Bluetooth
•Sistem bluetooth terdiri dari :
sebuah radio transceiver,
•baseband link Management dan Control,
•Baseband (processor core, SRAM, UART, PCM USB Interface),
•flash dan
•voice codec.
•Baseband link controller menghubungkan perangkat keras radio ke baseband processing dan layer protokol fisik.
•Link manager melakukan aktivitas-aktivitas protokol tingkat tinggi seperti melakukan link setup, autentikasi dan konfigurasi.
Secara umum blok fungsional pada sistem bluetooth secara umum dapat dilihat pada Gambar 1 dibawah ini.
UART =Universal Asynchronous Receiver-Transmitter
PCM = Pulse Code Modulation
Proses distribusi aliran data dari antena sampai host pada teknologi bluetooth
Proses distribusi aliran data dari antena sampai host pada teknologi bluetooth
Tiga buah lapisan fisik yang sangat penting dalam protokol arsitektur Bluetooth ini adalah :
1.Bluetooth radio, adalah lapisan terendah dari spesifikasi Bluetooth. Lapisan ini mendefinisikan persyaratan yang harus dipenuhi oleh perangkat tranceiver yang beroperasi pada frekuensi 2,4 GHz ISM.
2.Baseband, lapisan yang memungkinkan hubungan Radio Frequency (RF) terjadi antara beberapa unit Bluetooth membentuk piconet. Sistem RF dari bluetooth ini menggunakan frekuensi-hopping-spread spectrum yang mengirimkan data dalam bentuk paket pada time slot dan frekuensi yang telah ditentukan, lapisan ini melakukan prosedur pemeriksaan dan paging untuk sinkronisasi transmisi frekuensi hopping dan clock dari perangkat bluetooth yang berbeda.
3.LMP (Link Manager Protocol), bertanggung jawab terhadap link set-up antar perangkat Bluetooth. Hal ini termasuk aspek security seperti autentifikasi dan enkripsi dengan pembangkitan, penukaran dan pemeriksaan ukuran paket dari lapis baseband.
KELEBIHAN TEKNOLOGI BLUETOOTH
- Bluetooth dapat menembus dinding, kotak, dan berbagai rintangan lain walaupun jarak transmisinya hanya sekitar 30 kaki atau 10 meter
- Bluetooth tidak memerlukan kabel ataupun kawat
- Bluetooth dapat mensinkronisasi basis data dari telepon genggam ke komputer
- Dapat digunakan sebagai perantara modem.
Posted by Unknown
at 3:02 AM,
Add Comment
Read more
Laptop anda cepat panas?Bluescreen? ini Solusinya..
Saya akan memberikan Solusi Laptop mati dan Restart karena Panas atau yang sering disebut dengan "Laptop Over Heating".
Beberapa tahun lalu saya mendapatkan permasalahan seperti ini yang membuat saya semakin jengkel saat bekerja, karena di sela sela saat saya bekerja laptop saya tiba-tiba mati terkadang juga restart akibat terlalu panas. pada saat itu saya belum berfikir apa penyebab panas tersebut, saya hanya berfikir panas di sebabkan karena processor nya over heating dan laptop menjadi mati ataupun restart.
Laptop Over Heating
Laptop Over Heating
Setelah sampai beberapa bulan menggunakan laptop dengan kondisi panas kemudian saya tambahkan kipas khusus untuk laptop dan alhasil memang menjadi lebih dingin dari sebelumnya dan tidak terjadi mati mendadak ataupun restart. Beberapa bulan kemudian saya bertanya kepa teman:
me : mengapa ya laptop saya sering panas dan mati mendadak?
A : processornya panas mas, coba bongkar saja terus ganti grass silicon processornya
me : oke nanti tak coba
Beberapa tahun lalu saya mendapatkan permasalahan seperti ini yang membuat saya semakin jengkel saat bekerja, karena di sela sela saat saya bekerja laptop saya tiba-tiba mati terkadang juga restart akibat terlalu panas. pada saat itu saya belum berfikir apa penyebab panas tersebut, saya hanya berfikir panas di sebabkan karena processor nya over heating dan laptop menjadi mati ataupun restart.
Laptop Over Heating
Laptop Over Heating
Setelah sampai beberapa bulan menggunakan laptop dengan kondisi panas kemudian saya tambahkan kipas khusus untuk laptop dan alhasil memang menjadi lebih dingin dari sebelumnya dan tidak terjadi mati mendadak ataupun restart. Beberapa bulan kemudian saya bertanya kepa teman:
me : mengapa ya laptop saya sering panas dan mati mendadak?
A : processornya panas mas, coba bongkar saja terus ganti grass silicon processornya
me : oke nanti tak coba
Saat saya ada waktu luang dan tanpa ada kerjaan di laptop kemudian saya beranikan diri untuk bongkar laptop, hehe secara saya kan seorang iT jadi harus berani dong.
saya bongkar laptop saya, kemudian saya lepaskan processor dan silicon grease yang sudah saya beli dari tempat penjualan spearpart komputer pun saya oleskan pada processor dengan rata [silicon grease berbentuk seperti pasta gigi]. oleskan dengan rata dan pasang kembali processor dan rapikan kembali laptop hingga siap di gunakan kembali.
Namun usaha saya tidak berhasil, yahhh setelah bongkar lama karena sedikit rumit banyak baut yang harus di copot jadi bikin males bongkar kembali. namun tidak mengurungkan niat buat bongkar lagi laptop saya.
Solusi Perbaiki Laptop Over Heating - Laptop Panas
Bongkar dan buka semua baut Laptop
Copot processor dan tambahkan silicon grease kemudian pasang kembali
Lihat bagian kipas pendingin, ternyata permasalahan berada pada kipas pendingin processor yang tersumbat oleh debu, debu-debu yang sudah berkumpul hingga banyak menjadi menggumpal dan menutupi celah untuk keluar angin. Hal inilah yang menyebabkan Panas yang berlebih pada laptop saya.
Bersihkan debu-debu yang menempel yang berada di dalam komponen laptop anda hingga kinclong, ingat anda hanya perlu membersihkan dengan kuas yang lembut, jangan menggunakan air sabun hehe karena akan berakibat fatal.
Bersihkan Debu pada Laptop
Posted by Unknown
at 5:44 AM,
Add Comment
Read more
Kenali Penyebab dan Cara Mengatasi Bluescreen Pada Komputer/Laptop
Kenali Penyebab dan Cara Mengatasi Bluescreen Pada Komputer/Laptop. Anda yang menemukan halaman ini mungkin anda yang mengalami Bluescreen pada Kompuer/Laptop anda. Bluescreen atau BSOD adalah istilah yang dikenal luas untuk layar yang ditampilkan Sistem Operasi Windows ketika mengalami kesalahan sistem atau yang disebut Stop Error oleh Windows. Ada beberapa hal yang menyebabkan BSOD muncul, diantaranya driver suatu suatu hardware yang sudak kurang bagus lagi.
Ada beberapa pesan yang disampaikan saat Komputer/Laptop anda mengalami Bluesceen, di anntaranya:
1. MACHINE_CHECK_EXCEPTIO
Pesan error ini disebabkan cacatnya CPU, Power Supply yang kekurangan daya atau rusak, juga ada aktifikas Overclock secara agresif
2. PEN_LIST_CORRUPT
Pesan error ini muncul disebabkan adanya kerusakan pada RAM Komputer/Laptop
3. BAD_POOL_CALLER
Munculnya pesan eroro ini disebabkan adanya kesalahan atau driver yang tidak kompatible
4. VIDEO_DRIVER_INIT_FAILURE
Ini disebabkan karena terjadi kesalahan pada instalasi driver video card yang kurang sempurna, restart pada saat instalasi atau juga dapt terjadi karena kesalahan saat instalasi driver.
5. IRQL_NOT_LESS_OR_EQUAL (0X000000A)
Pesan kesalahan ini di akibatkan adanya ketidak cocokan drive yang teristall di komputer.
Penyebabnya:
Driver yang tidak cocok/bentrok
Permasalahan pada Audio Card yang meliputi kesalahan konfigurasi atau bug dalam driver sound card
Permasalahan pada Video Card, bisa terjadi akibat Video Card yang di overclock secara berlebihan, atau baru mengganti Video Card dan anda belum menginstall driver video card yang lama dari chipset berbeda
6. NTFS_FILE_SYSTEM atau FAT_FILE_SYSTEM (0X00000024) atau (0X00000023)
Pesan error ini terjadi karena terjadi kerusakan pada Partisi atau File system tetapi bukan terjadi pada Harddisknya.
7. UNIXPECTED_KERNEL_MODE_TRAP (0X0000007F)
Pesan ini disebabkan adanya overclock hardware yang berlebihan, komponen komputer yang terlalu panas, BIOS yang korupt dan memory atau CPU yang cacat.
8. DATA_BUS_ERROR
Kemungkinan di akibatkan memory atau slot memory di matherboard rusak.
9. PAGE_FAULT_IN_NONPAGED_AREA
Ini disebabkan karena adanya kerusakan pada hardware, termasuk memory utama, memory video card, memory di prosesor (L2 Cache)
10. INACCESSIBLE_BOOT_DEVICE
Pesan error ini di akibatkan adanya kesalahan pada jumper harddisk, virus boot sector, driver IDEcontroller yang salah, dan terjadi kesalahan pada chipset driver.
Ada beberapa cara untuk mengatasi masalah Bluescreen di antaranya
Cara Pertama: pastikan menu save mode anda tidak mengalami masalah/crash, gunakan menu save mode, untuk masuk pada save mode, tekan F5 pada saat booting awal dan pilih save mode, lakukan system restore pada windows anda dengan cara:
Start>>All Program>>Accessoris>>System Tool>>System Restore.
Cara Kedua: Men desable kan drive driver hardware anda yang baru dengan cara:
Tekan Tombol Windows+Puse Break secara bersamaan untuk menampilkan system properties Windows anda>>pilih tab Hardware>>Device Manager dan hilangkan/non aktifkan driver yang baru anda pasang sebelum terjadi Bluescreen.
Cara Ketiga: Jika Bluescreen di akibatkan oleh virus Trojan, gunakanlah antivirus Portable untuk melacak virus tersebut. Lakukan scan virus tersebut melalui Unremovable storage seperti DVD atau CD.
Sekian dulu share saya mengenai Kenali Penyebab dan Cara Mengatasi Bluescreen Pada Komputer/Laptop Semoga artikel ini menjadi solusi anda.
Posted by Unknown
at 5:30 AM,
Add Comment
Read more
Subscribe to:
Posts (Atom)